Amerika Serikat akan gantikan ribuan tentara koloninya dengan robot pada masa depan, infantery tempur AS memaksimalkan pembuatan robot yang di jadikan pengganti dari tentara mereka.
AS berencana akan merampingkan angkatan bersenjatanya hingga seribu orang, namun hal ini tidak akan berdampak banyak bagi kekuatan AS. Karena negeri Paman Sam akan fokus ke pembuatan robot untuk menggantikan beberapa kurangnya personel di medan tempur.
Jendral Robert Cone, kepala Komando Pelatihan dan Doktrin AS menjelaskan bahwa pada masa depan kekuatan militer AS akan lebih sedikit namun "mematikan", berdaya tahan tinggi dan lebih gesit.Berbicara di Army Aviation Symposium di Arlington, Virginia pada pekan lalu. Kepala Komando itu mengatakan angkatan darat akan menyusutkan brigade tempur mereka dari 4.000 personel menjadi 3.000 dalam beberapa tahun ke depan, dan gantinya adalah robot dengan perangkat tempur Nirawak.
Skuad Infanteri yang biasanya beranggotakan 9 orang akan disusutkan lagi. Karena pasukan robot dan kendaraan Nirawak akan berada pada garis depan pertempuran. Tentu hal ini akan menghemat persenjataan dan perlindungan, menurut hasil riset sejauh ini menunjukkan bahwa kendaraan militer Nirawak mampu menghindarkan para tentara dari bahaya. Dengan demikian jumlah tentara yang berlrbihan tak lagi diperlukan, beberapa robot kendaraan telah diujikan di Afganistan. Salah satunya adalah Squad Mission Support System, yaitu robot Buggy beroda enam untuk membawa perlengkapan dan senjata tentara. Untuk berikutnya AS berencana memodifikasi robot ini agar mempunyai sistem RPG ( Sistem Rudal ). Untuk sementara ini kendaraan robot yang jadi andalan AS adalah Drone atau pesawat Nirawak.
Lantas kapan Indonesia bisa menyusul AS dengan robot-robot tentaranya ???
0 Response to "Amerika Serikat Gantikan Ribuan Tentara Dengan Robot"
Posting Komentar