5 Tumbal Aneh dan Sadis di Jaman Modern
Kepercayaan orang dengan menumbalkan sesuatu dengan tujuan keselamatan dan keberkahan dirinya hingga jaman modern ini masih akan terus berlaku. Sementara di Indonesia sendiri kita sering mendengar tentang penanaman atau pemotongan kepala kerbau sebeleum membangun sesuatu, di dunia ini juga melakukan hal yang serupa tapi dengan tumbal nyawa manusia.
1. Tumbal bocah demi mendapatkan anak laki-laki di India
Ketika itu pada tahun 2003 pasangan asal provinsi Uttar Pradesh, India . Bernama Madan dan Murti Simaru hampir putus asa lantaran tidak memiliki anak lelaki, memiliki anak lelaki merupakan kebanggaan di lingkingan mereka.
kemudian mereka meminta petunjuk sesepuh orang sakti yang di sebut Guru. Dan guru itu menyarankan mereka untuk menculik anak lelaki dan menenggelamkannya di sungai, dan akhirnya mereka menculik anak tetangga mereka. Sampai pada akhirnya anak itu pun di mutilasi dan darahnya telah di buat upacara mandi darah.
2. Tumbal bocah agar panen melimpah
Pada Oktober 2011 bocah tujuh tahun bernama Lalila dibunuh oleh suami istri bernama Ignesh dan Padam yang berprofesi sebagai petani. Mereka membunuh Lalila dan mengambil hatinya sebagai tumbal agar ladangnya subur dan menuai hasil banyak.
Di india memang masih banyak orang yang percaya tahayul lantaran kurangnya pendidikan, mereka meyakini bahwa korban di bawah 12 tahun akan dapan membuat tanaman berkembang ranum.
3. Perburuan manusia Albino di Tanzania
Manusia Albino atau kelainan pigmen kulit terjadi pada 200 ribu orang Tanzania. Kebanyakan dari mereka disebut Muzungu ( Swahili ) berarti orang putih atau zeru yang berarti hantu.
Fenomena aneh ini bukan hanya sekedar terjadi di Tanzania melainkan seluruh Afrika, dan mereka yang mengalami kelainan kulit nyawanya tidak akan tertolong karena akan diburu atas suruhan dukun mereka, ada yang percaya membunuh merekan akan menangkal kesialan, untuk pengobatan dirinya, maupun diyakini bisa menghilang.
Mengambil salah satu bagian tubuh Albino saat mereka masih hidup juda diyakini akan mendapat kesaktian, kadang tubuh albino juga di perjual belikan, dan dikubur hidup-hidup.
4. Tumbalkan pekerja demi memerahkan batu bata di Bangladesh
Di tahun 2010 seorang produsen batu bata di bangladesh merasa putus asa lantaran batu bata buatannya tidak berwarna kemerahan. Beberapa kali dicoba hasilnya tetap tidak memuaskan. Dan dia pun memutuskan untuk mencari dukun pintar demi mandapat produksi batu bata yang bagus.
Kemudian dukun itu menyarankan untuk mengorbankan nyawa seseorang, akhirnya dia memutuskan untuk membunuh ke empat pekerjanya dengan cara dipenggal dan darah mereka dibuat untuk melumuri produksi batu batanya. Teragisnya kepala korban pun ikut dipanggang dalam oven.
5. Tumbalkan bocah lelaki demi hentikan gampa di Chile
Pada Juli 1960 gempa sahut meratakan Chile di bagian selatan dan memeaksa suku Indian Mapuche mengorbankan bocah berusia antara 5 sampai 6 tahun, mengambil jantungnya untuk dilarung ke laut sebagai persembahan untuk Tuhan.
Mereka mayakini jantung bocah itu akan membuat laut dan daratan menjadi tenang, namun harapan gempa berhenti ternyata tidak terjadi, sedangkan tangan dan kaki korban itu di mutilasi lalu tubuhnya ditanam di pasir pantai dan lama kelamaan air laut melarung.
0 Response to "5 Tumbal Sadis Pada Jaman Modern"
Posting Komentar