5 Perubahan Yang Terjadi Pada Pria Seusai Usia 30 Tahun
Semua orang tentunya akan mengalami penuaan, dan bertambahnya umur tidak akan bisa membohongi perubahan fisik yang juga akan terjadi pada masa penuaan. Termasuk para pria, bukan hanya akan menghadapi masalah kesehatan di saat menjelang usia yang sudah cukup tua, pasangan pun juga akan menghadapi masalah yang sama.
Dan ada beberapa perubahan fisik yang akan dirasakan oleh para pria saat usia mereka sudah menginjak 30 tahun ke atas, dan ada beberapa hal yang harus di perhatikan karena bisa membahayakan kesehatan, di antaranya sebagai berikut. Simak ulasan berikut ini.
1. Lemak menumpuk di perut
Jika Anda di bandingkan antara pria berusia belasan dan 20 tahunan dengan pria di atas 30 tahunan, pasti dapat membedakan lewat perutnya. Tubuh pria akan, membakar lebih sedikit kalori saat usianya semakin tua. Hal tersebut membuat penumpukan kalori di tubuh lebih banyak. Jadi alangkah baiknya tetap berolahraga dan menjaga pola makan agar kalori tidak menumpuk menjadi lemak di perut.
2. Masalah jantung
Bertambahnya umur bisa melemahkan kesehatan jantung. Jantung lebih sedikit memompa darah dan punya kecenderungan menumpuk kolesterol. Namun jika pola makan tidak di perhatikan, bisa jadi akan terkena penyakit kolesterol yang akan berujung pada banyak penyakit kardiovaskular seperti penyumbatan arteri, serangan jantung, dan stroke.
3. Risiko kanker prostat
Dari beberapa pria di atas 30 tahun akan mulai mengembangkan risiko penyakit kanker prostat. Gejala yang bisa dirasakan dan di lihat seperti misalnya, timbul rasa sakit pada saat buang air kecil, disfungsi ereksi, sering buang air kecil pada saat malam hari dan sebagainya.
4. Menurunnya tingkat testosteron
Pria yang sudah menginjak usia 30 tahun memiliki potensi penurunan hormon testosteron sehingga kurang bergairah di atas ranjang. Hal tersebut juga bisa menyebabkan masalah rumah tangga dan dapat menyebabkan depresi sehingga mempengaruhi kesehatan tubuh secara keseluruhan.
5. Masalah otot
Setelah 30 tahun, jaringan otot pada pria akan mengalami penurunan fleksibilitas dan kontraksi. Untuk menghindari kemunduran fisik ini, alangkah baiknya para pria tetap berolahraga setiap harinya untuk menjaga tubuh agar tetap sehat, dan bahkan bisa juga menghindari nyeri sendi. Tidak perlu olahraga yang berat-berat seperti angkat beban, cukup olahraga ringan saja asalkan rutin dillakukan setiap harinya.